Sunday 7 June 2020

Bukan Taman Bunga, Ini Taman Batu di Majalengka

Umumnya bila dengar taman, yang teringat ialah bunga kan? Tetapi di Majalengka taman justru berisi batu-batu yang berar.


Taman Gunung Batu Karang mempunyai banyak batu bertumpuk dengan ukuran besar. Seakan batu itu menyengaja diatur. Walau sebenarnya tidak mungkin hal tersebut dilaksanakan sebab ukurannya yang terlalu besar. Diameter batu rerata 2 X 2 mtr., serta ada yang semakin besar.

Sebab besarnya batu-batu di teritori ini, pengunjung dapat berpose dengan latar pemandangan alam yang indah. Sesudah senang berpose serta bertualang, pengunjung dapat istirahat di bawah rindangnya pohon-pohon pinus. Tempat wisata Gunung Batu Karang ada di seputar rimba tanaman pinus yang umurnya telah tua.

Berdasarkan penjelasan pengelolanya, tempat wisata ini baru dibuka seputar Januari 2017. Objek ini terilhami jumlahnya tempat wisata alam yang sediakan pemandangan indah. Nampaknya sedang jadi tren wisata jika pengunjung ingin kembali lagi nikmati keelokan alam.

Pengunjung dapat nikmati keelokan alam di Kadipaten serta Jatiwangi. Tikungan sungai Cimanuk, dan Cilutung terlihat jelas nampak dari ketinggian bukit batu karang itu. disamping barat, terlihat pemukiman masyarakat Sumedang yang berada di kaki bukit dan tengah bukit. Beberapa jalur sungai nampak nampak jelas. Disamping selatan, bukit-bukit hijau berjejer.

Daya Tarik Taman Gunung Batu Karang

1. Batu Raksasa

Wisata Alam Gunung Karang ini berbentuk tumpukan batu yang memiliki ukuran besar sekali. Ukuran batu di Taman Batu Gunung Karang ini rerata capai diameter 2 mtr. justru ada yang semakin besar.

Batu-batu ini tersusun rapi di atas bukit seperti diatur serta membuat tumpukan batu berongga di antara batu besar itu. Rongga-rongga antara tumpukan batu berikut yang disebutkan gua.

Hingga Taman Batu Gunung Karang ini disebutkan sebagai Gunung Karang 1000 Gua.

Buat fans photografi, bisa memberi kepuasan hunting landscape Taman Batu Gunung Karang. Buat fans selfie, ditanggung terpuaskan berpose di sini, sebab hampir tiap tempat tampilkan keelokan serta kekhasan tertentu. Yang tentu, taman wisata di Majalengka ini benar-benar instagramable.


2.Ada hubungan dengan Sangkuriang

Tumpukan batu-batu yang ada di Taman Batu Gunung Karang ini dihubungkan dengan Legenda Sangkuriang, legenda yang benar-benar populer dari tatar Sunda. Tempat ini konon tuturnya mempunyai hubungan erat dengan legenda itu. 


Saat itu, Sangkuriang dilawan oleh Dayang Sumbi untuk membendung sungai dalam tempo tadi malam untuk ketentuan menikahinya.

Sangkuriang dengan pertolongan bala tentara makhluk halus kumpulkan batuan besar untuk membendung sungai. Namun bendungan yang diperkirakan untuk berlayar Sangkuriang bersama-sama Dayang Sumbi memakai perahu tidak dapat direalisasikan.

Tersisa batuan besar untuk membendung sungai itu masih ada sampai saat ini. Tersisa batuan besar ini berikut yang saat ini jadi objek wisata Taman Batu Gunung Karang. Tumpukan batuan itu seperti stone garden.

Jika dilihat dengan cara serius, situasi alam blok Legok Populer seperti satu bendungan yang kering. Selanjutnya membuat lembah yang di tengahnyanya mengalir sungai Cilutung yang bersumber ke bendungan Jatigede Sumedang.

3. Gua Batu

Di tempat wisata Taman Gunung batu karang itu ada gua di bawah bebatuan yang lumayan besar. Konon, gua alam itu sempat dipakai untuk tempat beberapa pejuang kemerdekaan untuk mengendalikan taktik serta tempat berlindung dari hantaman tentara Jepang dan Belanda.

Dahulu, beritanya pasukan yang diperintah pahlawan perang dari Majalengka, Emen Slamet berlindung di gua itu serta mereka mengendalikan taktik perangnya disana. Paling tidakdemiian menurut salah salah seorang masyarakat seputar.

Gua itu punyai panjang kira-kira 30 mtr., melintang dari timur ke barat. Di sejumlah titik gua, luasnya cukup untuk berdiri. Ada juga ruang terbuka hingga dapat pengunjung dapat lihat ke atas. Sesaat dibagian yang lain ada ruang yang sempit serta pengunjung juga harus merayap melaluinya.

Buat yang situasi fisiknya loyo, masuk gua itu akan berasa cukup melelahkan sebab di sejumlah tempat harus turun naik melalui tangga serta merayap, atau kadang-kadang melonjak dari batu ke batu yang lain.

Tempat Taman Gunung Batu Karang

Alamat Taman Gunung Batu Karang ada di Blok Pancurendang Landeuh, Kelurahan Babakanjawa, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Pengelola wisata menjelaskan, tempat wisata Taman Hubung Batu Karang ada di teritori tempat Perum Perhutani. Hingga pengendalian dilaksanakan warga bersama-sama Perhutani Majalengka.

Jalur Ke arah Taman Gunung Batu Karang

Untuk capai tempat wisata Taman Gunung Batu Karang Majalengka ini, masalahnya ialah jalan. Untuk meraihnya, pengunjung dapat tempuh perjalanan dari Majalengka-Babakanjawa selanjutnya ke Pancurendang Landeuh.

Untuk ke arah sana, dapat dilakukan dengan kendaraan roda empat tapi semakin nyaman dengan sepeda motor. Supaya semakin enjoy sebab situasi jalannya mulus walau sedikit sempit.

Di ujung permukiman, pengunjung harus arahkan kendaraan ke kanan melewati jalan batu. Dari sana, jaraknya kira-kira 1 km sebelum capai tempat.

Pengunjung bisa memarkir kendaraan di ruang yang disiapkan pengelola. Kemudian, baru mendaki ke bukit dengan ketinggian seputar 100 mtr. tetapi kemiringan seputar 30 derajat. Pengelola juga sediakan tangga berundak dari bambu.

Jam Membuka Taman Gunung Batu Karang

Loaksi wisata alam yang mempesona ini buak tiap hari. Objek mulai emenrima lawatan pelancong mulai pagi jam 08.00, sampai tutup sore hari jam 18.00

Ticket Taman Gunung Batu Karang

Tentang harga ticket masuk dalam obyek wisata Taman Gunung Batu Karang Majalengka ini murah. Di hari biasa atau libur harga tiketnya sama yakni pelancong dikenai biaya masuk seharga Rp. 5.000. ditambah ongkos parkir Rp 3.000.

Sarana Taman Gunung Batu Karang

Penglola sediakan tempat istirahat berbentuk bangku-bangku yang dibuat dari kayu. Bila pengunjung bawa makanan sendiri, dapat nikmati makananya di meja yang dibuat dari papan. Ada juga gubuk yang cukup nyaman.